Nasehat Indah dan Mempesona Syaikh Ali Thantawi Yang Patut Direnungkan
Monday, 17 August 2020
Fauzan Daulay,
Motivasi,
Motivasi Dari Syakir Daulay,
Syakir Daulay,
Zikri Daulay
syakirdaulay.com - Syaikh Ali Thantawi rahimahullah seorang sastrawan, dosen, pendakwah sekaligus ulama kelahiran Damaskus 19 Juni 1909. Sejak kecil Syaikh sudah rajin menuntut ilmu hingga dewasa. Sejak usia 18 tahun sudah menjadi guru di berbagai sekolah dan aktif menulis artikel untuk dimuat ke berbagai media massa.
Syaikh Ali Thantawi telah menulis lebih dari 15.000 artikel semasa hidupnya. Apapun karyanya baik yang berupa artikel, nasehat, motivasi, syair dan lain-lain, semuanya bermutu, sangat bijak dan patut direnungkan, indah dan mempesona.
Inilah salah satu nasehat Syaikh Ali Thantawi bentuk syair yang indah dan mempesona serta patut direnungkan.
Selalu berubah-ubah setiap saat
Tidak (tetap) dalam satu kondisi …
Ketika kau mencintai seseorang, kau lihat dia bak malaikat
Lalu ketika kau membencinya, kau pandang dia seperti setan
Padahal dia bukanlah malaikat dan bukan pula syaithan
Dia tidaklah berubah
Namun, kondisi dirimulah yang berubah
Betapa kasihan dirimu
Ketika kau kira bahwa kebencian itu dapat membuatmu lebih kuat
Ketika iri dengki kau kira dapat membuatmu lebih pandai
Ketika sikap kasar lagi kaku kau kira dapat menjadikanmu orang yang terhormat
Belajarlah untuk tertawa bersama orang di sekitarmu
Belajarlah untuk turut merasakan rasa sakit dan penderitaan mereka
Hiduplah bersama mereka dengan saling berinteraksi dan hidup rukun bersama
Belajarlah untuk mempedulikan setiap orang yang melewatimu
Janganlah berteriak ketika sahabatmu datang terlambat
Jangan pula resah ketika kau kehilangan sesuatu yang spesial bagimu
Ingatlah, bahwa segala sesuatu telah ditetapkan di dalam catatan takdir
Sebelum menjadi seseorang, yang berada diantara berjuta-berjuta manusia!
Apabila kau merasa rugi (karena kehilangan) sesuatu
Maka ingatlah, bahwa kau mendapatkan keuntungan di dalam banyak hal
Apabila kau terlewatkan suatu janji
Maka ingatlah kau mendapatkan janji yang lain
Betapapun rasa pedih datang silih berganti
Dan betapapun masa depan tidak bisa diketahui
Bukalah kedua matamu untuk menyongsong impian dan harapan
Karena besok adalah hari yang baru
Dan esok pula dirimu menjadi orang yang baru
Baca juga : Kita Bukanlah Siapa-Siapa, Tapi Semua Akan Berakhir Sama Saja
Sesekali Menyindir Diri Sendiri
Ketika Maut Datang, IG, FB dan Whatsapp Tidak Bisa Update Lagi Untuk Selamanya
Ketika kau kira bahwa kebencian itu dapat membuatmu lebih kuat
Ketika iri dengki kau kira dapat membuatmu lebih pandai
Ketika sikap kasar lagi kaku kau kira dapat menjadikanmu orang yang terhormat
Belajarlah untuk tertawa bersama orang di sekitarmu
Belajarlah untuk turut merasakan rasa sakit dan penderitaan mereka
Hiduplah bersama mereka dengan saling berinteraksi dan hidup rukun bersama
Belajarlah untuk mempedulikan setiap orang yang melewatimu
Janganlah berteriak ketika sahabatmu datang terlambat
Jangan pula resah ketika kau kehilangan sesuatu yang spesial bagimu
Ingatlah, bahwa segala sesuatu telah ditetapkan di dalam catatan takdir
Sebelum menjadi seseorang, yang berada diantara berjuta-berjuta manusia!
Apabila kau merasa rugi (karena kehilangan) sesuatu
Maka ingatlah, bahwa kau mendapatkan keuntungan di dalam banyak hal
Apabila kau terlewatkan suatu janji
Maka ingatlah kau mendapatkan janji yang lain
Betapapun rasa pedih datang silih berganti
Dan betapapun masa depan tidak bisa diketahui
Bukalah kedua matamu untuk menyongsong impian dan harapan
Karena besok adalah hari yang baru
Dan esok pula dirimu menjadi orang yang baru
Baca juga : Kita Bukanlah Siapa-Siapa, Tapi Semua Akan Berakhir Sama Saja
Sesekali Menyindir Diri Sendiri
Ketika Maut Datang, IG, FB dan Whatsapp Tidak Bisa Update Lagi Untuk Selamanya