Dalam Kondisi Apapun Tetap Sabar dan Istiqomah
Thursday, 23 April 2020
Angel Lisandi,
Artikel Tamu,
Motivasi,
Motivasi Dari Syakir Daulay,
Syakir Daulay,
Zikri Daulay
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
syakirdaulay.com - Sabar itu apa sih? Dalam setiap menjalani kehidupan (dunia), seringkali manusia pasti diberikan ujian dari Allah SWT. Berhasil atau tidak dalam menghadapi ujiannya, tergantung kepada kepribadianya masing masing. Jika kita bisa menghadapi ujiannya, kita kembali bersyukur kepada Allah, namun terkadang juga kita gagal. Allah SWT telah memberikan caranya menghadapi ujian yaitu tetap bersyukur dan selalu bersabar.
Kata sabar bersal dari bahasa Arab yaitu, as-shabru, yang merupakan masdar dari fi'il madhi. Yang berarti menahan diri dari keluh kesah atau juga bisa diartikan dengan menahan diri ketika sedang sedih, marah, susah dan lai-lain semacam dengannya.
Singkatnya sabar adalah suatu sikap menahan emosi dari sesuatu keinginan. Contohnya, tetap bertahan walaupun dalam situasi yang sangat sulit, tidak cepat mengeluh, bisa mengendalikan diri dari segala sesuatu.
Semakin tinggi kesabaran dalam jiwa seseorang maka semakin kokoh pula ia dalam mengahadapi segala macam masalah yang terjadi dalam kehidupan.
Lalu, bagaimana caranya agar kita semua bisa menjalani hidup dengan sabar, ikhlas dan istiqomah? Inilah beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain :
Lalu, bagaimana caranya agar kita semua bisa menjalani hidup dengan sabar, ikhlas dan istiqomah? Inilah beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain :
1. Niatkan segala sesuatunya hanya karena Allah SWT
Jika kita melakukan suatu perbuatan maka niatkanlah dalam hati untuk mendapatkan balasan dari Allah SWT. Ucapkanlah Bismillahirrahmanirrahim. Saya melakukan ini dengan ikhlas. Umpama, kita mengepel lantai kita niatkan karena Allah. Apa sih beratnya. Niat itu ringan.
2. Berpuasa/puasa sunah.
Arti dari berpuasa adalah menahan berbagai macam hawa nafsu, seperti menahan lapar, haus ,emosi dan syahwat. Dengan berpuasa kita dapat melatih kesabaran karena kita harus bisa melawan hawa nafsu yang membatalkan puasa.
3. Membaca Al Qur'an
Al Qur’an adalah pedoman dan petunjuk bagi seluruh umat islam. Didalamnya banyak terkandung pelajaran pelajaran hidup yang berharga yang pastinya akan menuntun kita kepada kebaikan. Dengan membaca dan mengamalkan Al Qur'an hati kita juga bisa menjadi tenang dan dapat membuat hidup menjadi lebih baik, terutama dalam menghadapi persoalan persoalan hidup sehingga kesabaran itu akan mulai muncul dan tumbuh sendiri di dalam diri.
4. Perbanyak Berdzikir.
Kita lebih sering mengingat Allah dengan mengucapkan kalimat-kalimat thayyibah. Insya Allah jika kita selalu ingat Allah, kita akan menjadi manusia yang sabar sebab Allah selalu ada untuk kita.
5. Ingat-ingat dosa yang pernah dikerjakan
Musibah yang kita terima juga atas seizin Allah SWT. Allah menguji hambanya apakah dia bisa menerima musibah tersebut. Karena itu kita perlu introspeksi akan dosa-dosa yang pernah kita kerjakan di masa yang lalu. Kita taubat dan mohon ampunan kepada Allah sambil terus berusaha dan bersabar agar kita dapat menghadapi musibah. Allah menolong hambanya yang mau bersabar dan istiqomah dalam menghadapi musibah.
6. Ingat tujuan hidup
Allah menciptakan kita adalah agar kita menyembahNya dan beribadah kepadaNya. Ingatlah tujuan kita hidup di dunia yang sementara ini sedangkan yang ke kekal nanti di akhirat. Siapkanlah bekal yang banyak dengan memperbanyak ibadah dan amal shalih
7. Perbanyak teman dengan orang shalih
Kita berteman dengan siapa saja boleh, tapi lebih baik berteman dengan sesama teman yang akhlaqnya baik, yang bisa membawa kita ke arah kebaikan, yang bisa membuat kita tambah giat beribadah. Tentu saja ini berat buat kita, tapi disinilah kita dituntut kesabaran untuk mampu memilih dan memperbanyak teman dengan yang mempunyai arus kebaikan.
8. Berpikir Positif
Terkadang kita merasa bersalah dan perasaan tak tenang, saat-saat seperti itu kita sulit berpikir positif. Seandainya kita ada masalah, cobalah terbuka kepada orang tua, teman yang lebih dewasa yang kamu kagumi dan dengar omongannya. Patut sekali mendengardan mempertimbangkan hal-hal positif yang disampaikan oleh orang yang lebih dewasa dari kita, apalagi kalau hal yang positif itu disampaikan oleh orang tua kita. Paling tidak saat itu bebanmu sedikit berkurang karena kamu telah meluangkan waktu untuk bercerita.
Jika kita selalu berpikir positif kita akan memiliki kekuatan untuk melihat dari berbagai sisi baik dan buruknya, untung dan ruginya. Kita harus memutuskan sendiri apa yang paling baik yang kita inginkan.
9.Lebih sering melihat kebawah
Mencoba untuk lebih menyadari bahwasanya, masih banyak orang lain yang tidak beruntung / lebih susah dari kita. Sehingga apa? Kita akan lebih bersyukur dan bersabar ketika menghadapi sesuatu atau mengharapkan sesuatu .
10. Ingat janji Allah untuk orang yang sabar
Orang yang sabar akan dijanjikan syurga, akan diberikan pahala tanpa batas, selalu diberikan rahmat dan petunjuk, akan dicintai oleh Allah dan Rasulnya. Intinya orang orang yang selalu mau bersabar, akan mendapatkan pertolongan dari Allah SWT.
Ingatlah bahwa segala sesuatu yang berlaku pada diri kita dan alam semesta ini telah diatur oleh Allah SWT. Terimalah semuanya dengan penuh kesabaran. Jangan putus asa dan terus berusaha dan berdoa mohon petunjuk kepada Allah agar selalu diberi kesabaran dalam menghadapi segala persoalan dan selalu tawakkal kepada Allah.
Perlunya kiranya kita melatih kesabaran karena dengan latihan maka kesabaran itu akan menjadi suatu kebiasaan. Semoga kita selalu dijadikan para umat dan hambanya yg selalu bersabar dan istiqamah.
Sedikit cerita dan sebelum pembahasan tema kali ini ditutup, boleh saya merangakai sejenak dan menulis pesan . BISMILLAH! Ikhlaskan dan bersabarlah. Allah tahu kadar kemampuan kita. Allah tahu sampai kapan dan dimana letak kesabaran kita. Yakinlah setelah ada kesusahan pasti ada kemudahan, sebagaimana ada malam pasti ada siang, sebagaimana ada sedih pasti ada kebahagiaan, dan sebagaimana ada hujan pasti ada terang nan cerah. Allah SWT tidak akan menguji bagi setiap hambanya melebihi, kemampuan hambanya.
Kalo begitu cukup sampai disini pembahasan kita kali ini, semoga bermanfaat. Lebih kurangnya saya mohon minta maaf, bila ada kata kata atau penulisan yang masih kurang berkenan.
Wabillahitaufik wall hidayah.. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
.